Search for collections on Undip Repository

REMORSE TO HEAL THE OLD WOUND: ANALISIS POLITICAL APOLOGY JERMAN UNTUK GENOSIDA DI NAMIBIA

Ikasari, Akma (2023) REMORSE TO HEAL THE OLD WOUND: ANALISIS POLITICAL APOLOGY JERMAN UNTUK GENOSIDA DI NAMIBIA. Undergraduate thesis, FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK.

[img] Text
COVER.pdf - Submitted Version
Restricted to Repository staff only

Download (691kB)
[img] Text
Bab I.pdf - Submitted Version

Download (202kB)
[img] Text
Bab II.pdf - Submitted Version

Download (421kB)
[img] Text
Bab III.pdf - Submitted Version
Restricted to Repository staff only

Download (187kB)
[img] Text
Bab IV.pdf - Submitted Version
Restricted to Repository staff only

Download (79kB)
[img] Text
Daftar Pustaka.pdf - Submitted Version

Download (185kB)
[img] Text
Lampiran.pdf - Submitted Version
Restricted to Repository staff only

Download (85kB)
[img] Text
AKMA IKASARI 14050119120018.pdf - Submitted Version

Download (1MB)

Abstract

Kejahatan genosida merupakan salah satu kejahatan internasional. Seiring dengan
perkembangan perjuangan penegakan hak asasi manusia di era modern, belum
banyak negara di dunia yang merespons kejahatan-kejahatan genosida yang pernah
terjadi di era kolonialisme. Akan tetapi, pada tahun 2021 Jerman melalui
representasi Menteri Luar Negeri Heiko Maas menyampaikan political apology yang
diikuti dengan wiedergutmachung atau reparasi sebagai respons dari genosida di
Namibia yang terjadi antara 1904 – 1908. Kebijakan ini berkaitan dengan visi
Jerman untuk memperbaiki masa depan dan menghargai martabat serta hak asasi
manusia. Penelitian ini bersifat deskriptif dan bertujuan untuk menjelaskan
bagaimana proses kebijakan political apology Jerman terhadap kasus genosida di
Namibia. Penelitian ini disusun menggunakan konsep political apology beserta
indikator-indikator yang dikemukakan oleh Christopher Daase, Stefan Engert,
Michel-Andre Horelt, Judith Renner, dan Renate Strassner. Hasil penelitian ini
adalah political apology Jerman pada tahun 2021 dilakukan dengan reparasi sebagai
perwujudan komitmen Jerman, sehingga telah sesuai dengan indikator-indikator
political apology. Kebijakan ini merupakan bentuk tanggung jawab Jerman atas
kejahatan genosida di Namibia atau to heal the old wound serta untuk membentuk
masa depan yang jauh dari pelanggaran hak asasi manusia. Political apology dan
reparasi Jerman yang direspons secara positif dari pihak Namibia menunjukkan
bahwa kebijakan political apology berhasil untuk memperbaiki masa depan,
khususnya dalam bingkai hubungan bilateral Jerman dengan Namibia.
Keywords: Jerman, political apology, reparasi, genosida, Namibia.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Social Science and Political Science
Divisions: Faculty of Social and Political Sciences > Department of International Relations
Depositing User: Fakultas ISIP
Date Deposited: 07 Aug 2023 07:04
Last Modified: 07 Aug 2023 07:04
URI: https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/14255

Actions (login required)

View Item View Item