ERISANTI, GLADYS ANGELA NOVARINTA (2023) HUBUNGAN PENERAPAN PILAR 1 DAN 3 PROGRAM SANITASI TOTAL BERBASIS MASYARAKAT (STBM) DENGAN KEJADIAN DIARE DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BONANG I KABUPATEN DEMAK. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

Text REPO GLADYS.pdf - Published Version Download (434kB)

Abstract

Cakupan akses 5 Pilar STBM di Puskesmas Bonang I yaitu pilar 1 (100%), pilar 2 (91.42%), pilar 3 (91.21%), pilar 4 (50.77%), pilar 5 (50.49%). Penerapan program STBM belum maksimal, masih terdapat kejadian diare yaitu sebesar 6,32% pada balita. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara penerapan pilar 1 dan 3 program Sanitasi Total Berbasis Masyrakat (STBM) dengan kejadian diare pada balita di Puskesmas Bonang I Kabupaten Demak. Penelitian ini termasuk penelitian observasional analitik dengan metode pendekatan cross sectional. Populasi ibu balita yang mendapatkan program jambanisasi dan pamsimas serta berdomisili di wilayah kerja Puskesmas Bonang I Kabupaten Demak. Instrumen pennellitian menggunakan lembar observasi dan kuesioner. Teknik pengambilan sampel menggunakan proportional random sampling dan diperoleh 39 sampel. Analisis data dilakukan menggunakan uji statistik pada program IBM SPSS statistic 25 dan dianalisis dengan uji chi square Hasil penelitian ini menujukkan bahwa 43,6% keluarga melakukan praktik buang air besar sembarangan dan 43,6% keluarga tidak menerapkan pengelolaan air minum dan makanan dengan aman. Ada hubungan antara penerapan pilar 1 (p=0,0001), dan pilar 3 (p=0,022) program STBM dengan kejadian diare pada balita di wilayah kerja Puskesmas Bonang I Kabupaten Demak. Kejadian diare pada balita di wilayah kerja Puskesmas Bonang I berhubungan dengan penerapan pilar 1 dan 3 program STBM
Kata kunci : Kejadian Diare, Anak Balita, Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM)

Actions (login required)

View Item