NABILA, A’AZZA ARIKATUN (2023) RISIKO KEAMANAN AIR MINUM BERDASARKAN ASPEK KUANTITAS DI KOTA PEKALONGAN. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

Text REPO AAZZA.pdf - Published Version Download (427kB)

Abstract

Kelurahan Degayu merupakan salah satu daerah yang terdampak banjir rob di Kota Pekalongan. Kondisi tersebut turut berpengaruh terhadap keamanan air minum yang mencakup 4 aspek, salah satunya yaitu kuantitas. Kuantitas air dikatakan berisiko apabila kebutuhan air minum masyarakat kurang dari 60 liter/orang/hari atau 10 m3/KK/bulan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis risiko keamanan air minum berdasarkan aspek kuantitas. Jenis penelitian yang digunakan adalah observasional deskriptif dengan desain studi cross sectional. Metode yang digunakan adalah analisis risiko berdasarkan matriks semi-kuantitatif lima sel yang berisi tentang skala peluang kejadian dan keparahan risiko. Populasi objek dalam penelitian adalah air dari program Pamsimas dengan jumlah sampel sebanyak 15 titik yang terdiri dari 4 titik dari sumber dan 11 titik dari pelanggan. Sementara itu, populasi subjek dalam penelitian berjumlah 549 dengan sampel sebanyak 241 orang yang terdiri dari 11 orang anggota KPSPAMS dengan sampel jenuh dan 230 orang pelanggan dengan sampel acak bertingkat. Pengumpulan data penelitian dilakukan dengan cara observasi dan wawancara terstruktur menggunakan kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat risiko berkurangnya debit air saat jam puncak dengan nilai 10 (tinggi), perubahan debit saat musim kemarau dengan nilai 4 (rendah), penggunaan air kurang dari 10 m3/KK/bulan dengan nilai 6 (sedang), dan penggunaan pompa oleh sebagian pelanggan dengan nilai 5 (rendah). Oleh karena itu, diperlukan upaya pengendalian berupa pembatasan jumlah pelanggan baru dan larangan penggunaan pompa agar distribusi air kepada masyarakat tidak terhambat.

Kata Kunci: Analisis Risiko, Kuantitas Air Minum, Pamsimas

Actions (login required)

View Item