Abbas, Abdulloh and Suromo, Lisyani and Hendrianingtyas, Meita (2023) PERBEDAAN KADAR LEPTIN DAN TNF-α PADA PASIEN DIABETES MELITUS TIPE 2 DENGAN DAN TANPA OBESITAS. Masters thesis, Universitas Diponegoro.

Text (Abstrak Tesis) abstrak tesis.pdf Download (120kB)

Abstract

Latar belakang: Leptin dan tumor necrosis factor alpha (TNF-α) adalah adipokin produk utama dari jaringan adiposa, leptin adalah hormon yang mengontrol nafsu makan, sedangkan TNF-α berperan sebagai sitokin proinflamasi yang dapat menyebabkan resistansi Insulin. Kadar leptin dan TNF-α dipengaruhi indeks massa tubuh (IMT).

Tujuan: Membuktikan perbedaan kadar leptin dan TNF-α pada pasien DMT2 dengan dan tanpa obesitas.

Metode: Penelitian belah lintang pada 31 subjek DMT2 dengan obesitas dan 29 subjek DMT2 tanpa obesitas . Pengukuran kadar leptin dan TNF-α menggunakan metode enzyme linked immunosorbant assay (ELISA). Status obesitas ditentukan berdasarkan nilai IMT dimana IMT≥25 kg/m2 merupakan kelompok obesitas dan IMT <25 kg/m2 kelompok tanpa obesitas. Uji komparatif menggunakan uji t-test.

Hasil: Median kadar leptin pada kelompok DMT2 dengan obesitas dan tanpa obesitas adalah 31,8(7;74,6) ng/mL dan 9,2(0,8;36,7) ng/mL. Terdapat perbedaan kadar leptin kedua kelompok dengan p=0,001. Median kadar TNF-α pada kelompok DMT2 dengan obesitas dan tanpa obesitas adalah 6,6(2,2;21,2) pg/mL, dan 4,4(1,6;15,8) pg/mL. Terdapat perbedaan kadar TNF-α antara kedua kelompok dengan p=0,007.

Simpulan: Terdapat perbedaan bermakna kadar leptin dan TNF-α antara pasien DMT2 dengan dan tanpa obesitas,dimana kadar leptin dan TNF-α lebih tinggi pada pasien DMT2 dengan obesitas dibandingkan pesien DMT2 tanpa obesitas.

Actions (login required)

View Item