Magdalita, Shafira Fadhliana (2022) IMPLEMENTASI PENINGKATAN KUALITAS PERMUKIMAN DAN MASYARAKAT DI KAMPUNG AKUARIUM, KELURAHAN PENJARINGAN, JAKARTA UTARA. Undergraduate thesis, FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS DIPONEGORO.

	Text COVER.pdf - Submitted Version Download (384kB)
	Text BAB I.pdf - Submitted Version Download (1MB)
	Text BAB II.pdf - Submitted Version Download (569kB)
	Text BAB III.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text BAB IV.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (998kB)
	Text Daftar Pustaka.pdf - Submitted Version Download (102kB)

Abstract

Keberadaan permukiman kumuh di DKI Jakarta tidak bisa dihindari dari urbanisasi yang terjaid. Bertambahnya penduduk mengakibatkan kebutuhan lahan akan hunian turut meningkat, akibatnya banyak masyarakat yang mendirikan permukiman di tanah-tanah yang mereka rasa bisa dijadikan rumah walaupun tidak memiliki lahan yang cukup. Kebanyakan rumah yang berdiri di permukiman kumuh tidak memperhatikan kualitas dari bangunannya, dalam artian tidak memperhatikan penerangan, luas jalan permukiman, ventilasi, dll. Oleh karena itu untuk menata permukiman yang ada di DKI Jakarta dikeluarkannya Keputusan Gubernur Nomor 878 Tahun 2018 dan Peraturan Gubernur Nomor 90 Tahun 2018 untuk menata permukiman sekaligus meningkatkan kualitas masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pelaksanaan peningkatan kualitas permukiman dan masyarakat dan menganalisis faktor pendorong dan penghambat dalam pelaksanaannya di Kampung Akuarium, Jakarta Utara. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan menggunakan sumber data primer yang diperoleh melalui wawancara mendalam dan observasi di lapangan serta data sekunder. Pada penelitian ini peneliti menganalisis pelaksanaan peningkatan kualitas permukiman melalui tahapan pelaksanaannya yaitu Community Action Plan, pembangunan aspek fisik, sosial, dan ekonomi, dan tahap monitoring and evaluation. Pada penelitian ini ditemukan sudah berjalannya tahapan Community Action Plan sesuai dengan arahan yang diberikan walaupun di dalamnya ditemukan kendala dalam berkolaborasi dengan masyarakat, sementara itu hingga saat ini masih dilaksanakan pembangunan Kampung Susun Akuarium. Pada pembangunan aspek fisik telah dilaksanakan sesuai arahan namun pada peningkatan kualitas masyarakat pada aspek sosial budaya dan ekonomi belum berjalan sepenuhnya. Pada pelaksanaan program ini terdapat faktor pendorong yaitu komunikasi, disposisi, dan struktur birokrasi serta factor penghambat yaitu sumber daya.

Kata Kunci: Permukiman Kumuh, Perbaikan Permukiman dan Masyarakat, Kampung Akuarium

Actions (login required)

View Item