Search for collections on Undip Repository

HUBUNGAN KONSENTRASI DEBU UDARA DALAM RUMAH DENGAN KEJADIAN ISPA PADA BALITA DI KECAMATAN KANOR KABUPATEN BOJONEGORO

CAHYANI, ALIFFIA SALVY DIAH (2023) HUBUNGAN KONSENTRASI DEBU UDARA DALAM RUMAH DENGAN KEJADIAN ISPA PADA BALITA DI KECAMATAN KANOR KABUPATEN BOJONEGORO. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

[img] Text
REPO ALIFFIA.pdf - Published Version

Download (435kB)

Abstract

Infeksi Saluran Pernapasan Akut merupakan salah satu penyebab utama morbiditas dan mortalitas pada balita di seluruh dunia dan Indonesia. World Halth Organization menyebutkan ISPA pada tahun 2019 berkontribusi terhadap kematian balita sebesar 14%. Penyebab utama kematian balita di Indonesia juga terjadi karena ISPA sebesar 9,4 % berdasarkan data Direktorat Jendral Kesehatan Masyarakat tahun 2021. Bojonegoro merupakan salah satu kabupaten di Jawa Timur dengan kasus ISPA 78,6 % atau 4.316 balita tahun 2022. Angka kejadian ISPA lima tahun terakhir terjadi di Kecamatan Kanor cukup tinggi. Pada tahun 2022 terdapat 206 balita terkena ISPA. Kondisi rumah di kecamatan ini banyak yang belum memenuhi syarat dan jarak antar rumah saling berdekatan. Penelitian ini bertujuan menganalisis hubungan konsentrasi debu udara dalam rumah dengan kejadian ISPA pada balita. Desain penelitian menggunakan studi case control dengan jumlah sampel 86 balita. Teknik pengambilan sampel dengan simple random sampling. Penelitian ini mengumpulkan data berdasarkan pengukuran, wawancara, dan observasi. Data dianalisis menggunakan analisis bivariat (chi-square) dan multivariat (regresi logistik). Hasil analisis bivariat menunjukkan PM2,5 (ρ=0,001;OR=5,962), PM10 (ρ=0,001;OR=9,600), suhu (ρ=0,197;OR=3,048), kelembapan (ρ=0,014;OR=3,457), pencahayaan (ρ=0,002;OR=4,772), luas ventilasi (ρ=0,001;OR=4,882), jenis bahan bakar memasak (ρ=0,001;OR=5,351), penggunaan obat nyamuk (ρ=0,003;OR=4,308), pajanan asap rokok (ρ=0,001;OR=7,092), jenis lantai (ρ=1,000;OR=1,232), jenis dinding (ρ=0,001;OR=7,866), sekat dapur (ρ=0,518;OR=1,896), dan kondisi dapur (ρ=0,001;OR=4,780). Hasil analisis multivariat menggambarkan variabel konsentrasi debu PM10 paling berpengaruh terhadap kejadian ISPA balita dengan nilai OR 8.620. Sehingga dapat disimpulkan bahwa konsentrasi debu udara dalam rumah memiliki hubungan dengan kejadian ISPA pada balita di Kecamatan Kanor.

Kata Kunci : ISPA, debu, udara, balita, rumah

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Public Health
Divisions: Faculty of Public Health > Department of Public Health
Depositing User: endah nurkhayati
Date Deposited: 16 Jun 2023 07:26
Last Modified: 16 Jun 2023 07:26
URI: https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/13556

Actions (login required)

View Item View Item