FAMILA, FAMILA and Jatmiko, Heru Dwi and Mochamat, Mochamat (2022) PROFIL TATALAKSANA NYERI AKUT PASCA OPERASI DI RSUP DR KARIADI SEMARANG. Masters thesis, Universitas Diponegoro.

	Text (ABSTRAK-TESIS) FAMILA-22041019310007-TESIS-ABSTRAK.pdf Download (15kB)
	Text FAMILA-22041019310007-TESIS-ABSTRAK.pdf Download (15kB)
	Text FAMILA-22041019310007-TESIS-ABSTRAK.pdf Download (15kB)

Abstract

Latar belakang: Nyeri adalah pengalaman sensorik tidak menyenangkan yang bersifat multidimensional dan personal, salah satu penyebabnya adalah cedera jaringan akibat operasi. Hingga saat ini, di RSUP dr. Kariadi Semarang, belum ada data yang menyeluruh mengenai efektivitas moda analgesia yang digunakan untuk manajemen nyeri dan kesesuaiannya dengan pedoman nasional.
Tujuan: Mengetahui profil tatalaksana nyeri akut pascaoperasi di RSUP Dr. Kariadi, meliputi moda analgesia, luaran, dan kesesuaian dengan pedoman nasional pelayanan kedokteran (PNPK) anestesiologi dari kementerian kesehatan.
Metode: Penelitian deskriptif observasional dengan metode total sampling sesuai kriteria inklusi dan eksklusi terhadap 1027 pasien yang dikelompokkan berdasarkan jenis operasi sesuai spesialisasi. Pengambilan data dilakukan di ruang pemulihan dan 24 jam pasca operasi di ruang rawat, menggunakan skala nyeri Numeric Rating Scale untuk dewasa dan FLACC untuk anak <8 tahun.
Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa moda analgesia terbanyak yang digunakan pada jenis anestesi umum yaitu kombinasi antara Paracetamol, Ketorolac, dan Fentanyl dengan jumlah total 337 (32.8%), sedangkan moda analgesia terbanyak yang digunakan pada jenis anestesi regional yaitu kombinasi antara Paracetamol, Ketorolac, dan Bupivacaine dengan jumlah total 170 (11.6%). Rerata skala nyeri 24 jam post operatif didapatkan sebesar 1.481±1.2544, di mana skala nyeri tertinggi pada operasi bidang Bedah Digestif serta Obstetri dan Ginekologi dengan persentase 15.5% dan 11% secara berurutan.
Simpulan: Tatalaksana nyeri pada pasien pascaoperasi di RSUP Dr. Kariadi Semarang secara umum efektif dengan persentase mencapai 92.8%. Moda analgesia yang digunakan sebagian besar telah sesuai dengan rekomendasi PNPK menggunakan prinsip multimodal analgesia dengan persentase 70.9%.
Kata Kunci: profil, efektivitas, analgesia, pascaoperasi, manajemen nyeri

Actions (login required)

View Item