Ekowati, Titik and Handayani, Migie and Prasetyo, Edy (2016) STRATEGI OPTIMASI PEMANFAATAN SUMBERDAYA USAHATANI PADI DAN SAPI POTONG UNTUK MENINGKATKAN PENDAPATAN RUMAHTANGGA PETANI DI KABUPATEN GROBOGAN Tahun ke 1. Project Report. Universitas Diponegoro, KABUPATEN GROBOGAN. (Unpublished)

Text (LAPORAN RISET PENGEMBANGAN & PENERAPAN (RPP)) LAPORAN-RPP 2016-TITIK EKOWATI.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

RINGKASAN
Rumahtangga petani umumnya berusahatani pada sub-sektor pertanian
tanaman pangan dan sub-sektor peternakan belum sepenuhnya melaksanakan
pendekatan sistem agribisnis dengan baik, sehingga efisiensi usahatani belum
tercapai yang akhirnya berdampak belum optimalnya usahatani yang dilakukan.
Penelitian bertujuan untuk mengembangkan pendekatan sub-sistem
agribisnis pada rumahtangga petani, mengembangkan pengambilan keputusan
rumahtangga dalam keberlanjuan berusahatani, menganalisis efisiensi usahatani,
mengembangkan model optimasi usahatani dan mengembangkan strategi optimasi
untuk peningkatan kesejahteraan rumahtangga petani.
Penelitian menggunakan metode survey dengan mengambil lokasi penelitian
Kabupaten Grobogan, dari kabupaten terpilih diambil dua kecamatan yakni
Kecamatan Wirosari dan Kecamatan Purwodadi dan tiap kecamatan diambil dua
desa. Quota sampling method dilakukan untuk menentukan jumlah sampel
rumahtangga petani padi sawah dan peternak sapi potong induk-anak tanpa
menghitung jumlah populasi sebagai sample frame. Jumlah responden setiap desa
adalah 20 petani sehingga total responden 80 petani. Data dianalisis dengan
pendekatan sistem agribisnis, analisis Structural Equation Model (SEM), analisis
regresi linear berganda dan analisis efisiensi ekonomi usahatani.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara umum penerapan agribisnis
sudah dilakukan dengan baik. Analisis SEM tentang keberlanjutan usahatani-ternak
padi-sapi potong dipengaruhi oleh sarana produksi, proses produksi dan lembaga
penunjang agribisnis dengan variabel observe benih-bibit, pupuk-pakan, mutukelayakan harga jual; pengangkutan-penjualan dan pasar-kelompok tani, sedangkan
hasil analisis regresi menunjukkan bahwa sarana produksi, proses produksi, pasca
panen, pasar dan lembaga penunjang agribisnis mempengaruhi penerapan
agribisnis. Analisis pendapatan menunjukkan bahwa usaha tani-ternak memberikan
keuntungan bagi rumahtangga petani. Faktor yang mempengaruhi produksi
usahatani padi adalah luas lahan, benih, pupuk urea, pupuk KCL, pupuk TSP,
tenaga kerja, obat dan penerapan agribisnis, sedangkan faktor yang mempengaruhi
produksi sapi potong adalah skala usaha, hijauan pakan, konsentrat, kesehatan,
reproduksi, tenaga kerja, lama beternak dan penerapan agribisnis. Hasil analisis
efisiensi menunjukkan bahwa faktor tenaga kerja tidak efisien pada usahatani padi
sedang faktor luas lahan, benih, pupuk dan obat belum efisien, sedangkan faktor
reproduksi pada usahaternak tidak efisien dan faktor skala usaha, pakan, kesehatan
dan tenaga kerja belum efisien.
Kesimpulan dari penelitian adalah usahatani ternak padi-sapi potong
merupakan usaha agribisnis yang dapat dilanjutkan dengan memperhatikan faktor
yang berpengaruh dan variabel yang tidak dan belum efisien.
Key words : keberlanjutan, efisiensi, padi, rumahtangga petani, sapi potong

Actions (login required)

View Item