Maulana, Jovanka Luthfi (2022) EVALUASI DAN REDESAIN AKSESIBILITAS UNTUK PENYANDANG DIFABEL PADA GEDUNG RAWAT INAP RSUD CILILIN KAB. BANDUNG BARAT. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

Text S_Haka Darmawan & Afida Nadhifa Zahira.pdf - Submitted Version Download (2MB)

Abstract

Difabel mengacu pada keterbatasan peran penyandang disabilitas dalam melakukan aktivitas
kehidupan sehari-hari karena ketidakmampuan yang mereka miliki. difabel bukanlah tidak
mampu, melainkan hanya terbatas dalam melakukan aktivitas tertentu. Penyandang Difabel
mendapatan hak yang telah diatur dalam UU No. 8 tahun 2016 dimana penyandang
disabilitas harus terjamin haknya dalam mendapatkan aksesibilitas dan pelayanan publik
yang memadai dan tidak mendiskiminasi. Salah satunya merupakan Bangunan Gedung
sendiri apalagi bangunan yang bersifat publik dalam kasus ini Gedung Rawat Inap milik
RSUD Cililin yang terletak di Kab. Bandug Barat, tentu harus menyediakan hak hak untuk
para penyandang disabilitas sesuai yang tertera dalam UU. Lalu apakah Gedung Rawat Inap
RSUD Cililin Kab. Bandug Barat sesuai dengan persyaratan yang ada pada Peraturan
Menteri Pekerjaan Umum no. 30/PRT/M/2006 tentang Pedoman Teknis Fasilitas Dan
Aksesibilitas Pada Bangunan Gedung Dan Lingkungan. Kegiatan penelitian diawali dengan
perumusan instrumen penelitian berdasarkan standar pada Peraturan MenteriPekerjaan Umum
no. 30/PRT/M/2006, untuk dilanjutkan dengan observasi, pengumpulan data secara
kuantitatif dan terukur dan evaluasi. Data-data yang dikumpulkan kemudian diklasifikasikan
dan dianalisis dengan metode deskriptif dan kualitatif sehingga mendapatkan jawaban atas
rumusan masalah dan menjadi output berupa ekomendasi desain yang telah sesuai standar
dan peraturan yang berlaku untuk digunakan dalam redesain terhadap Gedung rawat inap
RSUD Cililin tersebut.
Kata kunci : Aksesibilitas, Difabel, Rumah Sakit

Actions (login required)

View Item