ASRILIANI, PUTRI and Njtarijani, Rinitami and Mas’ut, Mas’ut (2023) IMPLEMENTASI KLAUSULA BAKU PADA LAYANAN JASA PENGIRIMAN EKSPEDISI SENTRAL CARGO DI KABUPATEN KUDUS_043 DG 2023. Undergraduate thesis, Fakultas Hukum Universitas Diponegoro.

Full text not available from this repository.

Abstract

Perkembangan teknologi yang semakin modern menjadikan manusia dapat mengakses berbagai hal dengan mudah, cepat, dan efisien tanpa dibatasi oleh jarak dan waktu. Selaras dengan hal tersebut, kegiatan jual beli yang saat ini sudah memanfaatkan media online menjadikan antara pelaku usaha dengan konsumen kini tidak perlu bertemu secara langsung untuk melakukan sebuah transaksi jual beli. Dalam hal ini, diperlukan suatu jasa yang bertugas untuk mengantarkan barang dari penjual untuk dapat dikirimkan kepada konsumen yang biasa disebut dengan jasa pengiriman barang atau ekspedisi. PT Aeronusa Intri Raya atau Sentral Cargo
merupakan salah satu layanan jasa pengiriman milik swasta di Indonesia yang telah berbadan hukum. Terdapat perjanjian baku yang berlaku antara pelaku usaha dengan konsumen dalam proses pengiriman berupa syarat dan ketentuan yang telah dibuat secara sepihak oleh Sentral Cargo. Permasalahan dalam penulisan hukum ini adalah bagaimana implementasi klausula baku yang tercantum dalam perjanjian pengiriman oleh Sentral Cargo ditinjau dari UUPK, dan akibat hukum dari
pencantuman klausula baku pada layanan jasa pengiriman ekspedisi Sentral Cargo. Metode penulisan hukum ini menggunakan metode pendekatan yuridis normatif.
Penelitian dilakukan dengan meneliti bahan pustaka atau sekunder belaka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat poin pada syarat dan ketentuan milik Sentral Cargo yang bermuatan klausula eksonerasi. Ketentuan tersebut
bertentangan dengan ketentuan yang telah diatur dalam Pasal 19 ayat (2) Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen. Dalam penerapanya, klausula baku berupa ketentuan garansi dan asuransi yang diberikan
oleh Sentral Cargo di Kabupaten Kudus juga bertentangan dengan apa yang telah diatur dalam Pasal 26 UUPK, dimana terdapat ketidakselarasan antara ganti rugi yang diberikan dengan apa yang telah diatur pada syarat dan ketentuan milik Sentral Cargo. Kemudian, sebagaimana yang telah diatur dalam Pasal 18 ayat (3) UUPK menyebutkan adanya muatan klausula eksonerasi dalam perjanjian baku Sentral Cargo yang merupakan bentuk pengalihan tanggung jawab pelaku usaha, maka dapat dinyatakan batal demi hukum. Saran yang dapat penulis berikan yaitu pelaku usaha dalam membuat suatu klausula baku sebaiknya terlebih dahulu memperhatikan ketentuan yang telah diatur dalam UUPK. Kemudian, konsumen
diharapkan lebih teliti dan cermat dalam membaca klausula baku yang ada, dan lebih memperhatikan hak-hak yang dimiliki.
Kata Kunci: Klausula Baku, Perlindungan Konsumen, Pengiriman Barang

Item Type:	Thesis (Undergraduate)
Subjects:	Law
Divisions:	Faculty of Law > Department of Law
Depositing User:	Mr Perpus FH1
Date Deposited:	08 Nov 2023 07:43
Last Modified:	08 Nov 2023 07:43
URI:	https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/12765

Actions (login required)

View Item