Search for collections on Undip Repository

PERBANDINGAN KINERJA TERMAL ANTARA MASJID AL MANSHUR WONOSOBO DAN MASJID GEDE MATARAM KOTAGEDE YOGYAKARTA

DYAH ASTUTI, MARGARETNANING (2023) PERBANDINGAN KINERJA TERMAL ANTARA MASJID AL MANSHUR WONOSOBO DAN MASJID GEDE MATARAM KOTAGEDE YOGYAKARTA. Masters thesis, Undip.

[img] Text
1. COVER.pdf - Submitted Version

Download (214kB)
[img] Text
3. HALAMAN PENGESAHAN.pdf - Submitted Version

Download (247kB)
[img] Text
4. ABSTRAK.pdf - Submitted Version

Download (184kB)
[img] Text
12. BAB I.pdf - Submitted Version
Restricted to Repository staff only

Download (679kB)
[img] Text
13. BAB II.pdf - Submitted Version
Restricted to Repository staff only

Download (621kB)
[img] Text
14. BAB III.pdf - Submitted Version
Restricted to Repository staff only

Download (970kB)

Abstract

Penelitian ini mempertanyakan kinerja termal pada dua bangunan di dua lokasi
yang berbeda yaitu Masjid Al Manshur Wonosobo dan Masjid Gede Matram di
Kotagede Yogyakarta. Tujuan penelitian ini adalah membuktikan bahwa perfoma
termal bangunan dipengaruhi oleh suhu udara lingkungan di wilayah ketinggian
yang berbeda.
Dengan menggunakan metode kuantitatif secara komparatif untuk mengeksplor
perbandingan performa antara Masjid Al Manshur Wonosobo (dataran tinggi) dan
Masjid Gede Matram di Kotagede Yogyakarta (dataran rendah). Penelitian
dilakukan secara in situ atau lapangan dengan alat ukur meliputi suhu udara dan
kelembaban udara. Teknik statistik yang digunakan teknik statistik korelasional.
Pada penelitian ini menjawab/membuktikan hipotesis bahwa terdapat
perbedaan performa termal antara bangunan yang berada pada wilayah beriklim
hangat (Yogyakarta) maupun sejuk (Wonosobo).
Hasil penelitian menunjukkan 2 objek bangunan Masjid Al Manshur dan
Mataram Kotagede memiliki kinerja termal berbeda. Suhu udara pada wilayah
dataran tinggi (Objek Al Manshur) terbukti lebih rendah dibanding suhu udara pada
dataran rendah(Objek Mataram Kotagede). Dalam pengukuran keseluruhan, rata�rata kondisi suhu udara yang paling hangat adalah pada bangunan Masjid Al
Manshur dengan nilai kinerja termal -0,94 menandakan bahwa bangunan tersebut
memiliki kinerja termal hangat dibanding Masjid Gede Mataram Kotagede. Dengan
nilai -0,31, ini menandakan bangunan terkait memiliki kinerja termal hangat,
namun lebih sejuk dibanding masjid Al Manshur. Dan selisih antara keduanya yaitu
0,63 atau perbedaan sebesar 50%. Kinerja termal pada pada periode sholat yaitu:
dhuhur selisih 24% dengan kinerja terhangat bangunan Masjid Gede Mataram ,
pada waktu Ashar memiliki selisih10% dengan suhu tinggi yaitu masjid Al
Manshur, selisih 7%,di waktu magrib yang tertinggi adalah masjid Al Manshur, dan
Isya dengan nilai sama (selisih 0%). Hal ini menjadi sebuah pendalaman bahwa
dataran tinggi memiliki suhu lebih rendah daripada dataran rendah, namun apabila
kinerja termal bangunannya baik maka kondisi suhu dalam bangunan akan
berbeda.
Kata kunci : kinerja termal, Yogyakarta, Wonosobo, kinerja, masjid

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: Engineering > Architecture Engineering
Divisions: Faculty of Engineering > Master Program in Architecture
Depositing User: Magister Arsitektur
Date Deposited: 12 May 2023 06:35
Last Modified: 12 May 2023 06:35
URI: https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/12639

Actions (login required)

View Item View Item