Fahmi, Gusti Zidni and Rahmi, Fifin Luthfia and Saubig, Arnila Novitasari (2023) PENGARUH PENAMBAHAN RESVERATROL ORAL TERHADAP EKSPRESI MAMMALIAN TARGET OF RAPAMYCIN DAN KETEBALAN DEPOSIT MATRIKS EKSTRASELULER TRABECULAR MESHWORK Studi Eksperimental Pada Tikus Wistar Yang Diberikan Dexamethasone Topikal. Masters thesis, Universitas Diponegoro.

	Text (COVER) Gusti Zidni Fahmi-22040618310007-TESIS-Cover.pdf Download (65kB)
	Text (BAB I) Gusti Zidni Fahmi-22040618310007-TESIS-BAB I.pdf Download (162kB)
	Text (BAB II) Gusti Zidni Fahmi-22040618310007-TESIS-BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text (BAB III) Gusti Zidni Fahmi-22040618310007-TESIS-BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (167kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) Gusti Zidni Fahmi-22040618310007-TESIS-BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (283kB) | Request a copy
	Text (BAB V) Gusti Zidni Fahmi-22040618310007-TESIS-BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (633kB) | Request a copy
	Text (BAB VI) Gusti Zidni Fahmi-22040618310007-TESIS-BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (11kB) | Request a copy
	Text (DAPUS-LAMPIRAN) Gusti Zidni Fahmi-220406183-TESIS-DAPUS-LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (685kB) | Request a copy

Abstract

Pendahuluan : Kortikosteroid merupakan obat yang secara struktural dan farmakologis mirip dengan hormon kortisol endogen. Peningkatan tekanan intraokular (TIO) dapat terjadi sebagai efek samping dari terapi kortikosteroid dan dapat menyebabkan steroid induced glaucoma (SIG). Regulasi jalur proteolitik intraseluler, yaitu autofagi pada trabecular meshwork terlibat dalam onset dan perkembangan glaukoma. Dexamethasone menghambat jalur biogenesis autophagosome. Resveratrol menginduksi autofagi dengan cara menurunkan aktifitas Mammalian Target of Rapamycin (mTOR).

Tujuan : Membuktikan pengaruh penambahan resveratrol oral terhadap ekspresi mTOR dan ketebalan deposit matriks ekstraseluler trabecular meshwork pada tikus Wistar yang diberikan dexamethasone 0,1 % topikal.

Metode : Tikus Wistar dibagi ke dalam 2 kelompok. Kelompok perlakuan diberikan dexamethasone 0,1 % topikal 4x1 tetes/hari bersamaan dengan penambahan resveratrol oral 20 mg/KgBB/24 jam selama 4 minggu. Ekspresi mTOR trabecular meshwork diperiksa dengan pengecatan IHK dan ketebalan deposit matriks ekstraseluler trabecular meshwork diperiksa dengan pengecatan HE. Analisis Mann-Whitney untuk data ekspresi mTOR trabecular meshwork dan analisis independent T-Test untuk data ketebalan deposit matriks ekstraseluler trabecular meshwork. Korelasi antara kedua variable dianalisis dengan Spearman rank.

Hasil : Ekspresi mTOR trabecular meshwork kelompok perlakuan lebih rendah dengan rerata 6,43 ± 0,54 daripada kontrol 7,71 ± 0,49 dengan perbedaan yang signifikan (p=0,004). Ketebalan deposit matriks ekstraseluler trabecular meshwork kelompok perlakuan lebih tipis dengan rerata 2,29 ± 0,33 µm daripada kontrol 2,87 ± 0,24 µm dengan perbedaan yang signifikan (p=0,003). Terdapat korelasi yang signifikan antara ekspresi mTOR trabecular meshwork dengan ketebalan deposit matriks ekstraseluler trabecular meshwork dengan nilai p = 0,018 dan arah korelasi positif kuat dengan nilai r = 0,622.

Simpulan : Penambahan resveratrol oral pada tikus Wistar yang diberikan dexamethasone 0,1 % topikal berpengaruh terhadap ekspresi mTOR dan Ketebalan deposit matriks ekstraseluler trabecular meshwork. Ekspresi mTOR trabecular meshwork lebih rendah dan ketebalan deposit matriks ekstraseluler trabecular meshwork lebih tipis pada kelompok perlakuan dibandingkan kelompok kontrol.

Kata Kunci : Steroid Induced Glaucoma, Autofagi, matriks ekstraseluler, trabecular meshwork, Resveratrol, mTOR.

Actions (login required)

View Item