Search for collections on Undip Repository

ESTIMASI SIMPANAN KARBON PADA VEGETASI PADANG LAMUN DI PULAU MENJANGAN KECIL DAN PULAU SINTOK TAMAN NASIONAL KARIMUNJAWA (22ik217)

SIPAYUNG, MARTHIN RICKY (2022) ESTIMASI SIMPANAN KARBON PADA VEGETASI PADANG LAMUN DI PULAU MENJANGAN KECIL DAN PULAU SINTOK TAMAN NASIONAL KARIMUNJAWA (22ik217). Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

[img] Text
Cover Marthin Sipayung 22ik217.pdf

Download (867kB)

Abstract

RINGKASAN
Marthin Ricky Sipayung, 26040118120039. Estimasi Serapan Karbon pada
Vegetasi Padang Lamun di Pulau Menjangan Kecil dan Pulau Sintok Taman Nasional
Karimunjawa. (Ita Riniatsih dan Subagiyo)
Karbon dioksida (CO2) memiliki kontribusi yang paling tinggi terhadap
kandungan Gas Rumah Kaca yaitu sebesar 55% dari emisi karbon oleh aktivitas
manusia. Fenomena ini menyebabkan perubahan iklim yang berdampak pada
meningkatnya suhu ekstrim, banjir, topan, badai, kekeringan dan naiknya permukaan
laut hingga makhluk hidup merasakan dampak negatif langsung dari pemanasan
global. Padang lamun adalah vegetasi yang memiliki potensi besar dalam mengurangi
dampak emisi di lingkungan dengan menyerap CO2 dan menghasilkan O2. Penelitian
ini bertujuan untuk mengetahui estimasi simpanan karbon, jumlah spesies/jenis lamun, nilai persen cover dan tegakan lamun yang ada di Pulau Sintok dan Pulau Menjangan
Kecil, Kepulauan Karimunjawa.
Penelitian ini menggunakan metode survei dan penentuan lokasi dipilih dengan
menggunakan metode purposive sampling, sedangkan metode pengambilan data
lamun melalui metode line transect quadrant dimana metode ini mengacu pada
metode LIPI 2017. Perhitungan nilai kerapatan dihubungkan dengan nilai biomassa
untuk melihat nilai kandungan karbon pada lamun. Pengamatan nilai kerapatan,
persentase penutupan lamun dilakukan di semua titik, sedangkan sampling dilakukan
acak menggunakan seagrass core. Perhitungan kandungan karbon menggunakan
metode Loss On Ignition (LOI) yang kemudian dikonversikan dengan nilai biomassa
pada setiap titiknya.
Jenis lamun yang ditemukan pada kedua lokasi sebanyak 4 spesies yaitu Cymodocea
rotundata, Thalassia hemprichii, Halophila ovalis dan Enhalus acoroides. Cymodocea
rotundata mendominasi dikedua lokasi dengan kerapatan mencapai 3156 ind/m2
pada lokasi Pulau Sintok, Karimunjawa dan 828 ind/m2
pada lokasi Pulau Menjangan Kecil, Karimunjawa. Nilai biomassa dibawah substrat dan diatas substrat pada Lokasi I (223,99 gbk/m2 dan 199,02 gbk/m2
) menunjukkan nilai yang lebih kecil dibandingkan
nilai biomassa dibawah substrat dan diatas substrat pada Lokasi II (474,48 gbk/m2
dan 269,64 gbk/m2). Total kandungan karbon pada lokasi Pulau Sintok, Karimunjawa
adalah 26,09 gC/m2 dan pada lokasi Pulau Menjangan Kecil, Karimunjawa adalah
74,15 gC/m 2
. Kandungan karbon lebih banyak tersimpan di jaringan lamun bawah
substrat (akar dan rhizoma) dengan spesies Enhalus acoroides.
Kata Kunci: Padang Lamun, Simpanan karbon, Blue carbon, Karimunjawa

SUMMARY
Marthin Ricky Sipayung, 26040118120039. Estimation of Carbon Sequestration
in Seagrass Vegetation on Menjangan Kecil Island and Sintok Island, Karimunjawa.
(Ita Riniatsih dan Subagiyo)
Carbon dioxide (CO2) has the highest contribution to the Greenhouse Gas
content, which is 55% of carbon emissions by human activities. This phenomenon
causes climate change which has an impact on increasing extreme temperatures,
floods, typhoons, storms, droughts and rising sea levels so that living things feel the
direct negative impact of global warming. Seagrass beds are vegetation that has
great potential in reducing the impact of emissions on the environment by absorbing
CO2 and producing O2. This study aims to determine the estimated carbon storage,
the number of species/types of seagrass, the value of percent cover and seagrass
stands in Sintok Island and Menjangan Kecil Island, Karimunjawa Islands.
This study used a survey method and the determination of the location was
selected using the purposive sampling method, while the seagrass data collection
method was through the line transect quadrant method where this method refers to
the 2017 LIPI method. The calculation of the density value is associated with the
biomass value to see the value of the carbon content in seagrass. Observation of
density values, percentage of seagrass cover was carried out at all points, while
random sampling was carried out using seagrass cores. Calculation of carbon
content using the Loss On Ignition (LOI) method which is then converted to the
biomass value at each point.
There were 4 species of seagrass found in both locations, namely
Cymodocea rotundata, Thalassia hemprichii, Halophila ovalis and Enhalus
acoroides. Cymodocea rotundata dominated at both locations with densities
reaching 3156 ind/m2
at the Sintok Island location, Karimunjawa and 828 ind/m2
at the Menjangan Kecil Island location, Karimunjawa. The value of biomass below the
substrate and above the substrate at Location I (75,66 gbk/m2
and 34,03 gbk/m2)
showed a smaller value than the value of biomass below the substrate and above the
substrate at Location II (233,24 gbk/m2
and 121,63 gbk/m2). The total carbon
content at the location of Sintok Island, Karimunjawa is 26,09 gC/m2
and at the
location of Menjangan Kecil Island, Karimunjawa is 74,15 gC/m2
. Most of the
carbon content is stored in the seagrass tissue under the substrate (roots and
rhizomes) with of Enhalus acoroides.
Keywords: Seagrass field, Carbon stocks, Blue carbon, Karimunjawa Island

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Padang Lamun, Simpanan karbon, Blue carbon, Karimunjawa, Seagrass field, Carbon stocks, Blue carbon, Karimunjawa Island
Subjects: Fisheries And Marine Sciences
Divisions: Faculty of Fisheries and Marine Sciences > Department of Marine Science
Depositing User: pancasila wati
Date Deposited: 30 Jan 2023 03:55
Last Modified: 17 May 2023 07:30
URI: https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/11519

Actions (login required)

View Item View Item