Rifky, Fuadhi and Nugroho, Eriawan and Lestari, Endang Sri (2022) Efektivitas Ekstrak Biji Kapulaga (Amomum compactum) Terhadap Kadar Ureum, Kreatinin dan Histopatologi Ginjal Tikus Obesitas. Masters thesis, Universitas Diponegoro.

Text (ABSTRAK_THESIS) ABSTRAK_THESIS.pdf Download (13kB)

Abstract

Pendahuluan: Ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan kerusakan ginjal, salah satunya adalah obesitas. Obesitas sendiri dapat menyebabkan gangguan metabolisme kompleks yang dapat mempengaruhi fisiologi ginjal. Aktivitas biologis komponen flavonoid pada A. compactum menunjukkan bahwa ekstrak kapulaga memiliki aktivitas antiinflamasi dan antioksidan yang tinggi.
Metode: Penelitian ini merupakan true eksperimental dengan post test only of control group design dan dilaksanakan pada bulan Juli sampai Agustus 2022 di Pusat Studi Pangan dan Gizi (PSPG), Universitas Gadjah Mada. Jumlah tikus Wistar yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 30 ekor yang secara acak dibagi menjadi kelompok kontrol normal, kontrol negatif, kapulaga dosis 45 mg, kapulaga dosis 90 mg, kapulaga dosis 180 mg. Obesitas diperoleh dengan diet tinggi lemak dan tinggi karbohidrat. Pada akhir penelitian, tikus diterminasi dan dilakukan pemeriksaan ureum, kreatinin, perubahan histopatologi ginjal menggunakan hematoxylin dan eosin strain.
Hasil: Terdapat perbedaan kadar ureum antara kelompok K dan P1, P2, P3; P1 dan P2, P1 dan P3, dan P2 dan P3 (p<0,005). Terdapat perbedaan kadar kreatinin antara kelompok K dan P1, P2, P3; P1 dan P2, dan P1 dan P3 (p<0,005). Terdapat perbedaan yang bermakna pada histologi ginjal antara kelompok kontrol normal, kontrol negatif, dan P1 (p<0,001).
Kesimpulan: Ekstrak biji kapulaga efektif menurunkan kadar ureum kreatinin dan memperbaiki histopatologi ginjal tikus obesitas.

Kata Kunci: Histologi Ginjal; Kapulaga; Kreatinin; Kegemukan; Urea

Actions (login required)

View Item