RAHMAWATI, AMELIA (2022) KELIMPAHAN DAN JENIS BAKTERI VIBRIO PADA AIR DAN SEDIMEN DI TAMBAK BUDIDAYA UDANG VANAME (Litopenaeus vannamei) SISTEM MONOKULTUR DAN POLIKULTUR DENGAN Gracilaria sp. (22b627). Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

Text Cover Amelia Rahmawati 22b627.pdf Download (319kB)

Abstract

ABSTRAK
Amelia Rahmawati. 26020118140106. Kelimpahan dan Jenis Vibrio Pada Air
dan Sedimen di Tambak Budidaya Udang Vaname (Litopenaeus vannamei)
Sistem Monokultur dan Polikultur dengan Gracilaria sp. (Sarjito dan Lestari
Lakhsmi Widowati)
Budidaya udang vaname merupakan salah satu usaha yang mempunyai
nilai ekonomis tinggi sehingga sangat berpotensi untuk dikembangkan. Teknologi
budidaya dengan sistem polikultur dan monokultur telah banyak diterapkan oleh
pembudidaya guna mengefisienkan lahan serta memperoleh lebih banyak
keuntungan. Dalam kegiatan budidaya udang vaname penyakit merupakan salah
satu masalah yang banyak dihadapi oleh pembudidaya. Salah satu penyebab
penyakit yaitu infeksi bakteri Vibrio. Infeksi bakteri disebabkan karena
ketidakseimbangan antara patogen, inang, dan lingkungan pemeliharaan. Rumput
laut jenis Gracilaria sp. diketahui memiliki kemampuan fitoremedian, sehingga
eksplorasi perlu dilakukan untuk mengetahui perbandingan kelimpahan bakteri
Vibrio dan jenisnya ditambak udang vaname sistem monokultur dan polikultur
dengan Gracilaria sp.
Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui kelimpahan bakteri Vibrio
dalam tambak dan mengidentifikasi jenis Vibrio dalam tambak budidaya. Metode
yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksploratif dengan analisis deskriptif.
Isolasi bakteri Vibrio dari air dan sedimen dilakukan di tambak monokultur dan
polikultur yang berada di Kabupaten Brebes, Jawa Tengah.
Hasil kelimpahan bakteri Vibrio pada air tambak monokultur memiliki
rata-rata 2,177× 105
CFU/ml dan tambak polikultur memiliki kelimpahan rata-rata
3,46 × 104
CFU/ml. Sedangkan hasil kelimpahan bakteri pada sedimen tambak
monokultur 1,59×106
CFU/ml dan tambak polikultur 9,098 × 106
CFU/ml. Hasil
identifikasi menunjukkan Vibrio pada tambak monokultur yaitu Vibrio vulnivicus,
Vibrio alginolyticus dan Vibrio fluvialis, sedangkan pada tambak polikultur
terdapat Vibrio vulnificus dan Vibrio harveyi.
Kata kunci : Vibrio, identifikasi, kelimpahan, monokultur, polikultur, udang
vaname, Gracilaria sp.

ABSTRACT
Amelia Rahmawati. 26020118140106. Abundance and Species of Vibrio in
Water and Sediments in Vaname Shrimp (Litopenaeus vannamei) Aquaculture
Ponds in Monoculture and Polyculture Systems with Gracilaria sp. (Sarjito dan
Lestari Lakhsmi Widowati)
Vaname shrimp cultivation is a business that has high economic value so it
has the potential to be developed. Cultivation technology with polyculture and
monoculture systems has been widely applied by cultivators to make land efficient
and to gain more profits. In vannamei shrimp farming activities, disease is one of
the problems faced by many cultivators. One of the causes of disease is infection
with Vibrio bacteria. Bacterial infections are caused due to an imbalance between
the pathogen, the host, and the rearing environment. Seaweed Gracilaria sp.
known to have phytoremedian abilities, so exploration needs to be done to
compare the abundance of Vibrio bacteria and its species in monoculture and
polyculture shrimp ponds with Gracilaria sp.
The purpose of this study was to determine the abundance of Vibrio
bacteria in ponds and identify the types of Vibrio in aquaculture ponds. The
method used in this research is explorative with descriptive analysis. Isolation of
Vibrio bacteria from water and sediment was carried out in monoculture and
polyculture ponds in Brebes Regency, Central Java.
The results of the abundance of Vibrio bacteria in monoculture pond
water had an average of 2.177 × 105
CFU/ml and in polyculture ponds had an
average abundance of 3.46 × 104
CFU/ml. While the results of bacterial
abundance in monoculture pond sediments were 1.59 × 106
CFU/ml and 9.098 × 106
CFU/ml in polyculture ponds. The identification results showed that Vibrio in
monoculture ponds were Vibrio vulnivicus, Vibrio alginolyticus and Vibrio
fluvialis, while in polyculture ponds there were Vibrio vulnificus and Vibrio
harveyi.
Keywords: Abundance, Vibrio, identification, Garcilaria sp, Litopeneus
vannamei, monoculture, polyculture.

Actions (login required)

View Item