Momuat, Annastasia and Annisaa', Eva (2022) Evaluasi Rasionalitas Penggunaan Antihipertensi Golongan Angiotensin II Receptor Blocker (ARB) pada Pasien Penyakit Ginjal Kronis. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

	Text (COVER) ANNASTASIA GABRIELLA FRANCIE MOMUAT-22010317140049-KTI-COVER.pdf Download (198kB)
	Text (BAB 1) ANNASTASIA GABRIELLA FRANCIE MOMUAT-22010317140049-KTI-BAB 1.pdf Restricted to Registered users only Download (124kB) | Request a copy
	Text (BAB 2) ANNASTASIA GABRIELLA FRANCIE MOMUAT-22010317140049-KTI-BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (524kB) | Request a copy
	Text (BAB 3) ANNASTASIA GABRIELLA FRANCIE MOMUAT-22010317140049-KTI-BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (201kB) | Request a copy
	Text (BAB 4) ANNASTASIA GABRIELLA FRANCIE MOMUAT-22010317140049-KTI-BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (464kB) | Request a copy
	Text (BAB 5) ANNASTASIA GABRIELLA FRANCIE MOMUAT-22010317140049-KTI-BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (17kB) | Request a copy
	Text (DAPUS-LAMPIRAN) ANNASTASIA GABRIELLA FRANCIE MOMUAT-22010317140049-KTI-DAPUS-LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Latar Belakang: Penyakit Ginjal Kronis (PGK) adalah abnormalitas struktur atau fungsi ginjal yang ditandai dengan nilai GFR (Glomerular Filtration Rate) sebesar < 60 mL/menit/1,73 m2 dalam kurun waktu lebih dari 3 bulan. Salah satu faktor risiko dari PGK adalah hipertensi. Hipertensi adalah keadaan saat seseorang mengalami peningkatan tekanan darah sistolik > 140 mmHg dan atau tekanan darah diastolik > 90 mmHg. Salah satu golongan antihipertensi yang direkomendasikan pada pasien PGK adalah golongan Angiotensin II Receptor Blocker (ARB). Hipertensi dapat memperburuk fungsi ginjal dan sebaliknya penurunan fungsi ginjal dapat memperburuk hipertensi. Oleh karena itu, penting untuk mengontrol tekanan darah pada pasien PGK dengan menggunakan obat antihipertensi dengan penggunaan yang rasional.
Tujuan: Mengetahui bagaimana rasionalitas penggunaan obat antihipertensi golongan Angiotensin II Receptor Blocker (ARB) pada pasien Penyakit Ginjal Kronis di RSUP Dr. Kariadi Semarang tahun 2020.
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian observasional deskriptif dengan pengambilan data secara retrospektif. Sampel yang diteliti adalah 80 pasien PGK yang menggunakan antihipertensi golongan ARB dan dipilih menggunakan metode purposive sampling. Data diperoleh dari rekam medis yang dianalisis rasionalitasnya berdasarkan kriteria tepat indikasi, tepat pasien, tepat obat, dan tepat dosis.
Hasil: Penggunaan antihipertensi golongan ARB memperoleh hasil berupa 80 pasien dinyatakan tepat indikasi (100%); 80 pasien dinyatakan tepat pasien (100%); 74 pasien dinyatakan tepat obat (92,5%); dan 80 pasien dinyatakan tepat dosis (100%).
Kesimpulan: Rasionalitas penggunaan obat antihipertensi golongan ARB berdasarkan kriteria tepat indikasi, tepat pasien, tepat obat, dan tepat dosis sudah cukup baik yaitu sebesar 92,5%.

Actions (login required)

View Item