Search for collections on Undip Repository

PEMETAAN ZONA RESAPAN AIR UNTUK PENGELOLAAN GENANGAN DAERAH ALIRAN SUNGAI BANJIR KANAL TIMUR MENGGUNAKAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS

NUR IZHA JANNAH ROFI’I, IZHA and Moehammad Awaluddin, S.T., M.T., Awal (2022) PEMETAAN ZONA RESAPAN AIR UNTUK PENGELOLAAN GENANGAN DAERAH ALIRAN SUNGAI BANJIR KANAL TIMUR MENGGUNAKAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS. Undergraduate thesis, UNIVERSITAS DIPONEGORO.

[img] Text
NUR IZHA JANNAH ROFI'I_JUDUL_BAB I_DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (976kB)

Abstract

Bertambahnya kebutuhan konsumsi air saat ini memerlukan pemanfaatan sumber daya air yang direncanakan dan dikelola dengan tepat melalui sistem pengelolaan Daerah Aliran Sungai (DAS). Kota Semarang memiliki delapan DAS salah satunya DAS Banjir Kanal Timur yang memiliki panjangnya ±17,8 km dan luas 54,70 km². DAS Banjir Kanal Timur memiliki permasalahan pada musim kemarau air menjadi kering namun ketika musim penghujan air meluap serta memiliki daerah yang rawan banjir dan genangan tinggi dimana hampir setiap hujan turun akan terjadi titik-titik genangan yang dapat mencapai tinggi hingga satu meter, sehingga perlu adanya langkah optimal dalam pengelolaan DAS dan daerah resapan air yang tepat. Pembuatan daerah resapan air pada DAS Banjir Kanal Timur menggunakan metode scoring sesuai dengan Peraturan Menteri Kehutanan Republik Indonesia nomor 32 tahun 2009 tentang Tata Cara Penyusunan Rencana Teknik Rehabilitasi Hutan dan Lahan Daerah Aliran Sungai (RTkRLH-DAS) bertujuan untuk mencari permodelan terbaik dengan memanfaatkan data kemiringan lereng, curah hujan, penggunaan lahan, jenis tanah, muka air tanah dan daerah genangan air dengan mengkategorikan kedalam lima kategori yaitu baik, normal alami, mulai kritis, agak kritis, kritis dan sangat kritis. Hasil dari penelitian ini memuat tiga model daerah resapan air dimana model pertama menghasilkan daerah dengan kategori normal alami seluas 3.194,0419 Ha dengan persentase 59,01%, model kedua memiliki kategori normal alami dengan luas 2.697,7147 Ha dengan persentase 49,84% dan model ketiga memiliki kategori mulai kritis dengan luas 2.702,3741 Ha dan persentase 49,93%. Pemilihan model terbaik dilakukan dengan melihat parameter, nilai bobot dan keadaan wilayah sehingga didapatkan model ketiga dianggap paling sesuai dengan kondisi wilayah penelitian.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Daerah Aliran Sungai, Daerah Resapan Air, Genangan, Scoring, SIG
Subjects: Engineering
Divisions: Faculty of Engineering > Department of Geodetic Engineering
Depositing User: Geodesi undip
Date Deposited: 27 Dec 2022 06:15
Last Modified: 27 Dec 2022 06:15
URI: https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/10627

Actions (login required)

View Item View Item