Nahdah, Husna Hanun and Anam, Moh. Syarofil and Himawan, Ari Budi (2022) HUBUNGAN KONDISI LINGKUNGAN RUMAH DENGAN KEJADIAN TUBERKULOSIS PADA BALITA STUNTING. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

Text (ABSTRAK) HUSNA HANUN NAHDAH-22010119130170-KTI-ABSTRAK.pdf Download (253kB)

Abstract

Latar Belakang: Tuberkulosis (TB) merupakan penyakit menular yang masih menjadi perhatian besar sampai saat ini. Indonesia memiliki jumlah kasus TB tertinggi kedua di dunia. Kondisi lingkungan rumah berperan dalam penularan penyakit infeksi. Lingkungan rumah yang tidak sehat dapat mempermudah agen infeksi termasuk kuman TB berkembangbiak di dalamnya.
Tujuan: Mengetahui hubungan antara kondisi lingkungan rumah dengan kejadian tuberkulosis pada balita stunting.
Metode: Penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Pemilihan subyek menggunakan consecutive sampling. Subyek penelitian adalah 144 balita stunting berusia 6-59 bulan di Kota Semarang yang bersedia mengikuti penelitian. Data yang digunakan merupakan data primer yang meliputi asesmen TB dan penilaian kondisi lingkungan rumah dengan kuesioner baku penilaian rumah sehat. Uji statistik menggunakan uji chi square.
Hasil: Uji hipotesis menunjukkan hubungan yang bermakna antara status kontak TB (p=0,007) dan lantai rumah (p=0,007) dengan kejadian TB pada balita stunting. Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara variabel status kondisi lingkungan rumah (p=0,911), komponen rumah (p=0,356), sarana sanitasi (p= 0,544), perilaku penghuni (p=0,781), dan kepadatan hunian (p=1,000) dengan kejadian TB pada balita stunting.
Simpulan: Kondisi lingkungan rumah yang berhubungan dengan kejadian TB pada balita stunting meliputi status kontak dan lantai rumah.
Kata kunci: Tuberkulosis, stunting, kondisi lingkungan rumah

Actions (login required)

View Item