Tristan, Ariel and Wijayahadi, Noor and Kristina, Tri Nur and Santoso, Santoso (2022) POTENSI IBUPROFEN SEBAGAI AGEN ANTIKEJANG: TELAAH LITERATUR SISTEMATIS. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.
Text (COVER)
COVER.pdf Download (228kB) |
|
Text (BAB 1)
BAB 1.pdf Restricted to Registered users only Download (108kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 2)
BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (279kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 3)
BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (212kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 4)
BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (113kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 5)
BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (99kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 6)
BAB 6.pdf Restricted to Registered users only Download (26kB) | Request a copy |
|
Text (DAPUS-LAMPIRAN)
DAPUS-LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Latar belakang: Epilepsi merupakan salah satu penyakit sistem saraf pusat yang paling umum di dunia. Pengobatan untuk mengatasi kejang epileptik sudah tersedia, namun beberapa pasien masih resisten terhadap obat yang ada. Target terapi lain yang ditemukan berhubungan dengan epileptogenesis adalah neuroinflamasi dan beberapa obat seperti AINS (Anti-Inflamasi Non Steroidal) telah diteliti. Akan tetapi, ibuprofen yang merupakan salah satu obat AINS dan sudah umum digunakan belum diteliti secara mendalam.
Tujuan: Untuk mengetahui ada/tidaknya efek antikejang oleh ibuprofen pada hewan coba dan apakah ibuprofen dapat mengurangi frekuensi bangkitan kejang.
Metode: Penelitian merupakan systematic review menggunakan database jurnal ScienceDirect, SpringerLink, Nature, dan Pubmed. Penelusuran jurnal menggunakan kata kunci “ibuprofen” dan (“epilepsy” atau “anticonvulsant” atau “antiseizure” atau “epileptic” atau “neuroinflammation”) dalam tahun 2012 – 2022, serta diskrining menggunakan kriteria inklusi dan eksklusi. Review ini akhirnya menginklusi hanya tiga dari 1376 jurnal yang diskrining. Pemeriksaan risk of bias menggunakan SYRCLE Risk of Bias Tool dan sintesis data menggunakan Synthesis Without Meta-Analyses (SWiM guidelines).
Hasil: Berdasarkan 3 jurnal yang dapat diinklusi ke dalam review didapatkan hasil bahwa ibuprofen memiliki efek pada bangkitan kejang dengan mengurangi intensitas bangkitan kejang pada tikus yang diinduksi oleh Pentylenetetrazole (PTZ). Pemeriksaan risk of bias menunjukkan beberapa potensi bias, meskipun demikian, tetap menunjukkan potensi ibuprofen dalam mengatasi bangkitan kejang epileptik selain kejang demam.
Simpulan: Ibuprofen memiliki efek antikejang pada hewan model kejang dengan mengurangi intensitas kejang, namun tidak ada jurnal inklusi yang membahas ibuprofen dapat mengurangi frekuensi bangkitan kejang.
Kata kunci: Antikejang, Epilepsi, Ibuprofen, Neuroinflamasi
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Antikejang, Epilepsi, Ibuprofen, Neuroinflamasi |
Subjects: | Medicine |
Divisions: | Faculty of Medicine > Department of Medicine |
Depositing User: | Upload Mandiri FK |
Date Deposited: | 22 Dec 2022 04:12 |
Last Modified: | 22 Dec 2022 04:12 |
URI: | https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/10284 |
Actions (login required)
View Item |