Samawa, Muhammad Ilham Surya and Seno, Khristophorus Heri Nugroho Hario and Candra, Aryu (2022) PROFIL KOMPOSISI LEMAK TUBUH PADA PASIEN SINDROMA METABOLIK DENGAN OBESITAS DAN NON OBESITAS. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

	Text (COVER) MUHAMMAD ILHAM SURYA SAMAWA-22010119120012-KTI-COVER.pdf Download (214kB)
	Text (BAB 1) MUHAMMAD ILHAM SURYA SAMAWA-22010119120012-KTI-BAB 1.pdf Download (204kB)
	Text (BAB 2) MUHAMMAD ILHAM SURYA SAMAWA-22010119120012-KTI-BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB) | Request a copy
	Text (BAB 3) MUHAMMAD ILHAM SURYA SAMAWA-22010119120012-KTI-BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (480kB) | Request a copy
	Text (BAB 4) MUHAMMAD ILHAM SURYA SAMAWA-22010119120012-KTI-BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (165kB) | Request a copy
	Text (BAB 5) MUHAMMAD ILHAM SURYA SAMAWA-22010119120012-KTI-BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (111kB) | Request a copy
	Text (BAB 6) MUHAMMAD ILHAM SURYA SAMAWA-22010119120012-KTI-BAB 6.pdf Restricted to Registered users only Download (65kB) | Request a copy
	Text (DAPUS-LAMPIRAN) MUHAMMAD ILHAM SURYA SAMAWA-22010119120012-KTI-DAPUS-LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (8MB) | Request a copy

Abstract

Latar Belakang: Sindroma metabolik adalah sekelompok gangguan metabolisme yang meliputi hipertensi, obesitas sentral, resistensi insulin, serta dislipidemia aterogenik. Prevalensi sindroma metabolik di seluruh dunia adalah 15-30% dan tingkat kejadiannya lebih tinggi di negara-negara berkembang.

Tujuan: Menganalisis perbedaan komposisi lemak tubuh pada pasien sindroma metabolik dengan obesitas dan non obesitas.

Metode: Penelitian observasional dengan desain belah lintang (cross-sectional study) dengan menggunakan metode consecutive sampling atau non-probability dari 89 pasien dengan diagnosis sindroma metabolik di Poliklinik Rawat Jalan Merpati RSUP Dr. Kariadi, Semarang, Jawa Tengah periode 25 Mei 2022-25 Agustus 2022. Analisis statistik bivariat menggunakan chi-square.

Hasil: Komponen sindroma metabolik yang paling banyak ditemui dengan menggunakan kriteria NCEP-ATP III modifikasi Asia adalah obesitas sentral (88,8%). Terdapat perbedaan yang signifikan antara komposisi lemak tubuh pada pasien sindroma metabolik dengan obesitas dan non obesitas (p<0,05).

Kesimpulan: Komposisi lemak tubuh yang meliputi persentase lemak, massa lemak, visceral fat rating, dan derajat obesitas pada pasien sindroma metabolik dengan obesitas lebih tinggi daripada non obesitas.

Kata kunci: Komposisi lemak tubuh, sindroma metabolik, obesitas.

Actions (login required)

View Item